.jpg)
Dahan Jamu Air yang sering dihinggapi semut ( source : Infonyo.com )
Tanaman jambu air mungkin menarik bagi semut, banyak semut yang hinggap dan mencari makan di dahan pohon jambu air tersebut. Tidak hanya sampai disitu, keberadaan semut juga mengganggu proses pembuahan, yang tadinya pertumbuhan buah jambu berjalan mulus, namun akibat keberadaan semut akan menjadi terganggu.
Semut dengan cepat berkembang biak pada tanaman jambu air,
sebab tanaman jambu air tersebut tempat yang teduh dan nyaman untuk semut
berkembang biak, sehingga jika tidak diusir ataupun dibasmi akan sangat
mengganggu.
Sejatinya, mengendalikan semut pada tanaman jambu air bisa
menjadi tantangan, tetapi ada beberapa cara yang bisa Anda coba untuk
mengurangi atau menghindari masalah tersebut.
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
·
Membersihkan
Area Sekitar Tanaman:
Pastikan area sekitar tanaman jambu air Anda bersih dari
sumber makanan yang dapat menarik semut, seperti sisa-sisa makanan manusia atau
hewan peliharaan. Semut akan datang mencari makanan, jadi pastikan area
tersebut bersih.
·
Menggunakan
Tanaman Pengusir Semut:
Beberapa tanaman dapat mengusir semut karena mereka tidak
suka aroma atau bahan kimia yang dikeluarkan oleh tanaman tersebut. Beberapa
tanaman yang bisa Anda pertimbangkan adalah mint, lavender, atau tansy. Menanam
tanaman-tanaman ini di sekitar jambu air akan sedikit membantu mengusir semut.
·
Penghalang
Fisik
Gunakan penghalang fisik seperti gumpalan kapas atau kertas
yang dilapisi dengan minyak tawon di sekitar batang pohon jambu air. Semut akan
kesulitan melewati penghalang ini.
·
Larutan
Sabun Cair
Penggunaan sabun cair baik itu untuk mencuci baju ataupun mencuci
piring juga dianjurkan untuk mengusir semut. Campurkan beberapa tetes cairan
pencuci piring yang lembut dengan air dan semprotkan campuran ini pada daun dan
batang tanaman jambu air. Ini dapat mengganggu semut dan mencegah mereka naik
ke pohon.
·
Bubuk
Kayu Manis atau Boraks
Anda dapat mencoba menaburkan bubuk kayu manis atau boraks di
sekitar tanaman. Ini adalah bahan alami yang dapat membantu mengusir semut. Bau
yang menyengat pada kedua bahan tersebut tentu membuat semut akan perlahan
lahan pergi.
·
Jebakan
Semut
Anda juga bisa menggunakan jebakan semut yang tersedia di
toko-toko pertanian atau taman. Jebakan semut ini biasanya mengandung umpan
yang menarik semut dan mengurangi populasi mereka. Jebakan semut ini biasanya
membuat semut semut tersebut mati dalam waktu yang tidak terlalu lama.
·
Insektisida
Ini adalah langkah terakhir jika anda sangat terganggu dengan keberadaan semut tersebut, dengan menggunakan insektisida yang ada di toko toko pertanian. Tahap awal berilah pestida dengan dosis rendah untuk mengusir semut semut tersebut, biasanya setelah disemprotkan semut semut akan mati dalam beberapa saat.
Untuk pemakaian insektisida ini janganlah berlebihan dan
baiknya jauhkan dari jangkauan anak anak anda. Saat pemberian, baiknya
dilakukan sebelum atau diawal musim buah, agar nantinya buah yang dihasilkan
jambu tersebut tidak terkontaminasi dari pestisida yang anda semprotkan tadi.
Salah satu insektisida yang sering digunakan para petani
untuk mengusir semut adalah Regent. Regent Insektisida berbahan aktif: fipronil 50g/l, merupakan
insektisida sistemik racun kontak, lambung berbentuk pekatan suspensi berwarna
putih untuk mengendalikan hama pada tanaman kubis, cabai, kentang, padi,
semangka, jagung, tebu, kakao, kelapa sawit, kacang panjang, jeruk dan kedelai.
Insektisida ini dinilai sangat ampuh untuk membasmi semut
yang berada di pohon jambu air tersebut. Juga ampuh untuk membasmi semut di
pohon tanaman buah lainnya, dengan perlakuan hampir sama.
Penting untuk dikethaui, jika masalah semut pada tanaman
jambu air Anda sangat parah, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan pakar
pertanian atau taman yang dapat memberikan solusi yang lebih spesifik untuk
situasi Anda.
Saran kami, selalu perhatikan tindakan yang Anda ambil untuk
mengendalikan semut pada tanaman jambu air Anda dan pastikan tindakan tersebut
aman bagi tanaman dan lingkungan sekitarnya. Selain itu, penting untuk memahami
bahwa beberapa semut mungkin memiliki peran positif dalam ekosistem dan
membantu menjaga keseimbangan alam, jadi pertimbangkan solusi yang tidak
merusak ekosistem secara berlebihan.***